Selasa, 29 Juni 2010

MAAF


MAAF, aku sudah lupa
dimana hatiku kusimpan ...
Hingga aku berbicara kepadamu tanpa hati

MAAF, aku sudah lupa
dimana akalku kusimpan
Hingga aku tidak mampu berpikir

Sungguh MAAFKAN aku ....

Aku masih menunggu
untuk maafmu ...





1 komentar:

  1. maaf itu telah ia taburkan ke udara
    di detik yang sama ketika hatinya berbisik

    "maafkan aku bila ku telah menyakitimu.seperti dirimu.akupun bukan makluk sempurna. ketaksempurnaan mutlak menjadi milik kita."

    terbang...terbanglah setinggi-tingginya
    pulanglah ketika kau lelah
    merentangkan sayap kokohmu melawan bayu di petang ini

    pulanglah ke pandora hatiku
    ku tak pernah menutupnya
    kan ku biarkan ia terbuka
    menunggumu tuk singgah melepas penat kesumat jiwa...

    BalasHapus

Mencari